PONDASI KEILMUAN DAN PROSESI PENDAMPINGAN KHODAM PREWANGAN KHUSUS

 PONDASI KEILMUAN DAN PROSESI PENDAMPINGAN KHODAM PREWANGAN KHUSUS

Setiap perjalanan spiritual yg kuat membutuhkan pondasi yg kokoh. Karena jika pondasinya kuat, maka keilmuan yg dipelajari setelahnya akan memberikan efek magis yg kuat juga. Sebaliknya, jika pondasinya lemah, maka keilmuan yg dipelajari setelahnya akan memberikan efek magis yg lemah juga. Yg paling berbahaya adalah jika pondasi lemah kemudian mempelajari ilmu wingit yg mampu menghadirkan khodam prewangan yg kuat, maka seringkali membuat orang tersebut kehilangan kewarasan. Hal ini sudah sering terjadi dan banyak contohnya di lingkungan sekitar kita

Kembali lagi pada pondasi keilmuan. Mbah Wira memilih kalimat Basmalah sebagai pondasi, karena kalimat Basmalah merupakan kalimat istimewa. Wirid Basmalah merupakan pembuka segala energi dan kekuatan spiritual, itulah mengapa banyak praktisi yg menjadikannya amalan rutin untuk dibaca setiap hari

Rangkaian tirakat yg dilakukan Mbah Wira diawali dg Puasa Mutih selama 3 hari. Puasa mutih yaitu puasa yg dilakukan dg cara hanya memakan nasi putih tawar (tanpa tambahan bumbu apapun) dan air putih tawar (tanpa tambahan rasa apapun) pada saat berbuka puasa. Puasa mutih dilakukan tanpa makan sahur

Meskipun warnanya sama-sama putih, namun tahu, susu, putih telur, kerupuk, gula pasir, sirup, dan makanan/minuman lain yang memberikan rasa, tidak boleh dimakan. Jadi murni hanya nasi putih tawar dan air putih tawar saja

Tirakat dilanjutkan dengan Puasa Ngebleng selama 1 hari 1 malam. Puasa ngebleng yaitu puasa tidak makan, tidak minum, dan tidak tidur selama 24 jam penuh yang dimulai sejak matahari terbit di hari ke 3 hingga matahari terbit di hari ke 4

Ketika menjalani puasa ngebleng, banyak hal aneh terjadi seperti :

1. Yang biasanya tidak ada makanan, di hari itu jadi banyak tetangga memberi makanan yang enak-enak

2. Yang biasanya cewe ga pernah mau di ajak jalan-jalan, jadi ngajak keluar jalan

3. Yang biasanya adem ayem, jadi ada saja perkara yang menyulut kemarahan

4. Yang biasanya kerjaan sedikit, di hari itu jadi banyak kerjaan sehingga menguras tenaga dan fikiran

Seolah-olah semesta benar-benar menguji tekad kita dalam bertirakat dari segala penjuru arah. Jika satu ujian berhasil dilewati, maka akan muncul ujian lain untuk menggagalkan maupun untuk mengurangi esensi tirakat yang sedang kita lakukan

Selama menjalankan tirakat puasa, wirid Basmalah di dawamkan puluhan ribu kali dibawah bimbingan dan pengawasan seorang Guru Spiritual, demi mencegah terjadinya hal-hal yg tidak diinginkan

Setelah menjalani puasa mutih dan puasa ngebleng, maka tirakat dilanjutkan dengan penyembelihan ayam dalam rangka melepas sejumlah besar energi untuk menjemput khodam pendamping keilmuan

Jantung dan hati ayam digunakan untuk ritual pengijasahan asma kunci. Asma kunci mampu memanggil dan menundukkan khodam keilmuan sehingga membantu apapun yg menjadi hajad tuannya. Sementara daging ayam bisa dimakan bersama-sama dalam tasyakuran, bersyukur kepada Tuhan karena telah berhasil menjalani tirakat yg berat dan semoga Tuhan berkenan memberikan hasil yg baik pada semua pelaku tirakat

Seperti inilah hal-hal yg seharusnya dilakukan dan disiapkan ketika seseorang ingin memiliki khodam prewangan yg kuat. Pengalaman serupa juga dicerikatan oleh beberapa klien VIP Mbah Wira ketika melakukan ritual di luar negri sekalipun. Ternyata tata caranya sama, yaitu ada tirakat dan penyembelihan yg dilakukan demi mendapatkan khodam prewangan terkuat

Jika tirakat tak kuat, berkorban tak mau, puasa tak sanggup, menyembelih hewan tak punya uang, lalu mintanya punya khodam prewangan sekelas Dewa Zeus, maka : hey keong racun, bangun. Ko tidur terlalu miring. Bangun...