Ada praktisi yg ritual itu cukup 1x langsung beres

 

Ada praktisi yg ritual itu cukup 1x langsung beres. Membuat azimat 1x duduk langsung beres. Bikin wafaq 1x nulis langsung beres. Semata2 karena kesaktian beliau, contohnya guru mbah Wira


Ada praktisi yg ga sakti2 amat, shg 1x duduk ga beres. 1x ritual ga beres. Ibarat orang belajar, 1x baca masih belum paham2 juga shg perlu belajar berulang2. Contohnya mbah Wira


Dalam ritual pembuatan azimat, mbah Wira selalu mengulang2 wiridnya, mengulang2 ritualnya, mengulang2 nyuwuk azimatnya. Agar apa? Supaya azimat yg dihasilkan benar2 unggulan


Itulah mengapa ada 1 azimat yg diritual hingga 2 tahun lamanya, ialah azimat No.000 dan No.999


Selama ritual, azimat tetap bisa digunakan sebagaimana biasa. Namun disaat mbah Wira duduk di depan altar, azimat No.000 dan No.999 selalu ikut nangkring diritual bersama


Hasilnya bagaimana?

Wallahualam. Mbah Wira tidak tertarik mensketsakan keduanya. Sudah biar gitu aja yg penting MANJUR saat digunakan mengatasi masalah


Karena sbg seorang praktisi, mbah Wira tentu harus punya 1 peluru penyelamat yg siap digunakan kapan saja utk mengatasi masalah apa saja. Peluru itulah azimat No.000 dan No.999

0 Komentar