Aji Bandung Bondowoso berasal dari cerita mitologi Jawa yang berpusat pada kisah Bandung Bondowoso, seorang tokoh sakti dalam legenda pembangunan Candi Prambanan. Kisah Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang dalam legenda Candi Prambanan sangat terkenal.
Ajian ini dikenal luas karena kaitannya dengan sosok legendaris Pangeran Bandung Bondowoso, seorang tokoh bersejarah yang memiliki kekuatan supranatural yang mengesankan. Melalui ajian ini, banyak yang percaya dapat memperoleh berbagai kemampuan luar biasa dan perlindungan spiritual.
Dalam legenda tersebut, Bandung Bondowoso menggunakan ajian ini untuk menyelesaikan pembangunan candi dalam satu malam dengan bantuan makhluk gaib. Namun, ketika Roro Jonggrang mengelabuinya, dia gagal memenuhi janjinya. Akibatnya, Roro Jonggrang dikutuk menjadi patung, yang kini diyakini sebagai salah satu arca di kompleks Candi Prambanan.
Berdasarkan legenda, Aji Bandung Bondowoso adalah salah satu ajian tingkat tinggi dalam tradisi kanuragan Jawa yang dikenal luas karena kemampuannya untuk menaklukkan bangsa jin. Dalam kepercayaan Jawa, ajian ini diyakini mampu membuat jin-jin yang ada di sekitar kita tunduk dan patuh pada perintah, serta siap untuk melaksanakan apa saja sesuai dengan keinginan pemilik ajian.
Ajian Bandung Bondowoso terbagi dalam beberapa tingkatan, mulai dari ilmu kebal hingga penguasaan sempurna yang memungkinkan pemiliknya untuk membuat raja-raja jin tunduk sepenuhnya. Beberapa narasumber yang memiliki ajian ini bahkan menunjukkan kemampuannya dengan tindakan-tindakan luar biasa, seperti mengangkat kendaraan berat atau menggulung jalan aspal, sebagai bukti kekuatan ajian tersebut
Namun, terdapat risiko besar jika ilmu ini disalahgunakan, seperti kehilangan kendali atas tubuh atau bahkan gangguan dari makhluk halus yang dipanggil jika tidak dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
Ajian Bandung Bondowoso diyakini diwariskan dari para leluhur atau tetua spiritual Jawa. Para praktisi ajian ini biasanya melalui proses seleksi ketat dan latihan spiritual yang mendalam untuk benar-benar menguasai ajian ini.
Terdapat guru-guru spiritual di Jawa yang diyakini dapat menurunkan ajian ini, namun tidak semua orang dapat mempelajarinya karena syarat yang berat.
Lalu bagaimana lelaku tirakat yang harus dilakoni untuk mengusai Aji Bandung Bondowoso?
Untuk memperoleh ajian Bandung Bondowoso, seseorang harus menunjukkan kesungguhan dan niat tulus. Prosesnya melibatkan puasa dan tirakat yang dimulai pada Sabtu Kliwon bulan Suro, dilanjutkan dengan puasa ngebleng selama tujuh hari dan puasa Pati Geni di hari terakhir.
Selama tirakat, peserta harus berdzikir, melaksanakan salat wajib dan sunah, serta memohon kepada Tuhan untuk diberikan amanah ajian ini. Upacara ‘ngobong nyawa’ pada malam Senin Pahing di tengah tanah lapang merupakan bagian dari proses penerimaan ajian, bertujuan agar jiwa pemilik ajian siap memikul tanggung jawab besar dan tidak bersifat tinggi hati.
Setelah menerima ajian, pemiliknya harus menggunakan kekuatan tersebut dengan bijaksana. Jika mengalami gangguan atau kesulitan, mantra ajian Bandung Bondowoso dapat dibaca untuk meminta bantuan dari jin.
Namun, penting untuk diingat bahwa perintah yang diberikan harus selalu bersifat baik dan tidak merugikan, karena penggunaan ajian ini dengan niat buruk dapat berakibat fatal, dengan nyawa sebagai taruhannya.
Lalu seperti apa bunyi mantra Aji Bandung Bondowoso?
Mbah Wira telah melakukan riset mendalam untuk mengulik bunyi mantra dari ajian sakti tersebut. Terdapat banyak versi yang mbah Wira temukan, dan berikut adalah versi yang paling terpercaya :
Sun matek aji, ajiku Bandung Bondowoso. Kang mengkoni ratuning wesi. Kulitku tembaga, Dagingku wojo, Ototku kawat, Balungku Wesi, Bayuku rasa, Dengkulku paron. Heh ya aku Bandung Bondowoso, Ratuning gegaman tan ono ing badanku
Bagaimana, tertarik menguasainya?
Waduh mbah, puasa ngebleng sehari saja rasanya setengah mati, lha ini kok disuruh tujuh hari? bisa mati beneran mbah
ya seperti itu lelaku jika ingin menguasai suatu ilmu. jangan mengeluh, semua orang mengalaminya. Bahkan mbah Wira telah melakoni puasa selama dua setengah tahun sebelum akhirnya menjadi praktisi supranatural seperti sekarang. Jika tidak kuat tirakat, anda memiliki pilihan untuk membeli azimat berkhodam
praktis, cukup keluar sejumlah uang, dan anda bisa menikmati kesaktian mirip seperti orang yang menjalani tirakat selama bertahun- tahun
Apakah ada khodam-khodam yang mampu mendatangkan dan memerintah jin-jin sekitar untuk melaksanakan hajad hidup kita?
Jawabannya : jelas ada. berikut di antaranya



0 Komentar
Untuk fast respon silahkan langsung menghubungi nomor yang sudah tertera.
Terima kasih.